Nama ‘Arctic Monkeys’ merupakan pilihan nama yang diberikan oleh
gitaris Jamie Cook, dan dia belum pernah memberikan alasan yang
sebenarnya kepada personel lainnya termasuk Alex Turner.
Sebenarnya, vokalis pertama Arctic Monkeys itu adalah Glyn Jones,
karena Alex Turner masih terlalu malu pada saat itu untuk menempati
posisi tersebut.
Bertahun-tahun Arctic Monkeys latihan bersama di sebuah garasi milik
Alex Turner, mereka semua memiliki antusias di gitar, dan akhirnya
dilatih secara rutin di tempat tersebut mulai tahun 2002.
Matt Helders mengambil posisi
drummer karena sudah tidak ada lagi pilihan, sementara yang lain sudah memilih masing-masing
instrument.
Alex Turner pertama kali datang ke sebuah
gig yang mempengaruhi hidupnya ketika menonton The Vines di Manchester, Alex Turner sangat terbius oleh aksi Craig Nicholls.
Sebelum bergabung dengan Domino Records, Arctic Monkeys banyak dikenal dengan menyebarkan demo-demonya secara bebas di beberapa
website file-sharing.
Arctic Monkeys pernah mendapatkan penghargaan dari Guiness World
Record untuk penjualan debut album tercepat di UK, lewat album “Whatever
People Say I Am, That’s What I Am Not” yang terjual sebanyak 363,735
keping di minggu pertama dan 113,000 di hari pertama.
Selain itu di Amerika, album tersebut menjadi album dengan penjualan tercepat kedua untuk Debut Indie Album pada tahun 2006.
Alex Turner dilaporkan sebagai orang terkaya ke-16 yang berumur di bawah 30 tahun di Inggris Raya.
Arctic Monkeys mencatat sejarah sebagai
band pertama yang
mendapatkan penghargaan dari ShockWaves NME Awards untuk dua kategori,
yaitu Best New Band dan Best British Band pada tahun 2006.
Arctic Monkeys menyukai The Wizard Of Oz.
Thom Yorke pernah berkomentar cukup pedas tentang kesuksesan Arctic
Monkeys dengan menyinggung industri musik sudah semakin buruk dengan
berkembangnya
music mainstream.
Arctic Monkeys merasa tidak terganggu oleh komentar tersebut,
mengingat betapa album-album Radiohead sudah banyak mengisi kehidupan
muda para personelnya.
Sebelumnya, beberapa personel Arctic Monkeys termasuk Alex Turner
menyukai musik Hip Hop pada saat muda, dan akhirnya terjadi perubahan
terhadap pandangan musik yang mereka suka ketika melihat
band-band seperti The Strokes, The Libertines dan Queen of the Stone Age di sebuah festival musik lokal.
Alex Turner mengaku, kalo dia banyak menulis lagu pada saat dini
hari, di mana suasananya begitu sunyi dan sepi. Tidak jarang
aktivitasnya sering dibalik, malam berarti siang, dan siang berarti
malam.
Alison Mosshart dari The Kills pernah membantu proses penulisan lagu
“Fire and the Thud” di album Humbug, bahkan dia ikut membantu menjadi
backing vocals.
Matt Helders sering membuat sebuah pesan di
bass drum-nya
menggunakan ‘lakban’ di setiap penampilannya. Beberapa pesan yang sering
dipasangnya adalah ‘Guilty Feet Have Got No Rhythm’, ‘The Funk Might
Fracture Your Nose’ dan ‘Agile Beast’.
Lagu ‘Fluorescent Adolescent’ ditulis Alex Turner dan kekasihnya Johanna Bennett pada saat liburan di Mediterranean.
Alex Turner menulis lagu-lagu untuk film Submarine.
Jamie Cook adalah pemain bola untuk tim Packhorse FC.
Matt Helders pernah terluka dan cidera tangan kirinya pada saat melakukan olahraga berat di
boxing ring. Dia selalu menjuluki dirinya sebagai ‘The Bionic Drummer’.
Influence terbesar Matt Helders adalah
drummer Led Zeppelin, John Bonham.
Semua personel Arctic Monkeys sudah saling kenal sejak usia mereka 7 tahun.
Judul debut album Arctic Monkeys ‘Whatever People Say I Am, That’s What I’m Not’ merupakan
quote yang diambil dari buku dan film karya Albert Finney yang berjudul Saturday Night And Sunday Morning.
Lagu “Brianstorm” menceritakan tentang seorang
fan ‘aneh’ (termasuk dandanannya) yang tiba-tiba datang ke ruang ganti di salah satu penampilan Arctic Monkeys di Osaka, Jepang.
Minuman favorit Alex Turner adalah Bourbon
Album favorit Alex Turner adalah Rubber Soul milik The Beatles
Lagu Arctic Monkeys yang jadi favorit Matt Helders adalah “Dance Little Liar”
Puisi John Cooper Clarke yang berjudul “Out Of Control” tertempel di
cover belakang
single Arctic Monkeys yang berjudul “Fluorescent Adolescent”.
Josh Homme (Queen of the Stone Age) pernah tampil bersama Arctic
Monkeys pada saat mereka tampil di Pappy and Harriets, California.
Bait lirik …
“Your name isn’t Rio, but I don’t care for sand…” di lagu “I Bet You Look Good On The Dancefloor” terhubung dengan lagu Duran Duran yang berjudul “Rio”.
Pada saat
tour panjang, personel Arctic Monkeys sering menonton The Wire dan menjadi tontonan wajib saat
tour.
Lagu “Potion Approaching” ditulis Alex Turner karena terinspirasi
oleh kecintaannya pada mobil Mini kesayangannya bernama, Floyd.